Gemalampung.com | Fakta,Akurat Dan Terpercaya
TULANG BAWANG | Pemberian remisi umum dalam rangka Peringatan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke 75 tahun 2020 dilaksanakan Secara Simbolis oleh Bupati Winarti, di Halaman Kantor Bupati, Senin (17/8/2020).
Pemberian remisi umum kepada Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) sesuai peraturan menteri hukum dan hak asasi manusia nomor 3 tahun 2018 tentang syarat dan tata cara pemberian remisi asimilasi cuti mengunjungi keluarga pembebasan bersyarat cuti menjelang bebas dan cuti bersyarat selalu diberikan pada WBP yang telah menunjukkan perubahan perilaku serta berkelakuan baik dalam masa pembinaan menjelang hari ulang tahun kemerdekaan Republik Indonesia pada tahun ini yang di usulkan 231 WBP, yang mendapatkan remisi 205 WBP, 26 orang sudah di asimilasikan jadi tidak dapat remisi, diusulkan perbaikan. orang warga binaan Rutan Tulang bawang yang mendapatkan remisi umum 17 Agustus 2020 Sesuai dengan surat keputusan Menteri Hukum dan HAM.
Kali ini pemberian remisi dilakukan secara simbolis oleh Bupati Tulang Bawang Winarti kepada 2 (dua) orang perwakilan warga binaan Pemasyarakatan Tulang Bawang pada saat upacara peringatan kemerdekaan RI di halaman Kantor Bupati.
“Selamat kepada narapidana yang mendapatkan remisi umum 17 agustus dan berharap ini menjadi motivasi untuk memperbaiki diri menjadi pribadi yang lebih baik lagi,” ucap Bupati Winarti.
Kemudian kegiatan pemberian remisi dilanjutkan secara virtual diikuti oleh seluruh jajaran di lingkungan Kementerian Hukum dan HAM di Rutan kelas ll B Menggala.
Pelaksanaan pemberian remisi di rutan kelas ll B Menggala langsung diberikan secara simbolis oleh Kepala Rutan Menggala, Gowim Mahli kepada perwakilan warga binaan Pemasyarakatan di aula Rutan Menggala dengan mengikuti susunan kegiatan yang terpusat secara virtual di Provinsi NTB Lapas kelas lla Mataram.
“Berharap dengan adanya pemberian remisi Ini bisa memberikan semangat dan motivasi kedepannya menjadi lebih baik selamat kepada WBP yang mendapatkan remisi jadikan ini sebagai acuan bagi diri sendiri untuk memperbaiki diri menjadi seseorang yang lebih baik dan bertanggung jawab kelak setelah Bebas kembali ke masyarakat,” harap Gowim, Kepala Rutan Menggala.
Penulis : (Idrus toha)
