Gemalampung.com | Fakta,Akurat Dan Terpercaya
PRINGSEWU | Seorang mucikari asal Pekon Toto Karto, Kecamatan Adiluwih, Kabupaten Pringsewu berhasil dibekuk oleh Tim Tekab 308 Polres Pringsewu, Kamis (13/2/2020) malam tadi sekitar pukul 00.30 Wib.
Ialah Sapangatun alias Atun (58) yang sehari-harinya berprofesi sebagai perani. Atun, merupakan seorang residivis dalam kasus yang sama dan juga TO Ops Cempaka Krakatau 2020.
Mewakili Kapolres Pringsewu AKBP Hamid Andri Soemantri, Kasat Reskrim Polres Pringsewu AKP Sahril Paison mengatakan pelaku Atun menyediakan PSK kepada para lelaki hidung belang.
“Pelaku menyediakan tempat esek-esek juga menawarkan PSK serta mengambil keuntungan dari praktek esek-esek tersebut,” kata dia.
Penangkapan mucikari Atun berdasarkan keterangan warga setempat yang resah dengan adanya prostitusi di kediaman pelaku.
“Dari hasil menjual PSK tersebut, pelaku mendapat keuntungan kisaran 100 hingga 300 ribu,” lanjutnya.
Dikatakan oleh Sahril, profesi Atun sebagai mucikari telah berjalan selama 9 tahun. Kemudian untuk PSK yang ia gunakan untuk melayani tamu hidung belang kisaran umur 18-24 tahun.
“Untuk tarif shortime diberi harga 300 ribu, kemudian untuk longtime bisa hampir satu juta rupiah. Dari hasil lelah para PSK inilah, si mucikari mendapatkan keuntungan,” jelasnya.
Akibat perbuatannya, kini Atun Sang Mucikari harus mendekam di sel Mapolres Pringsewu. Atun telah melanggar pasal 296 jo serta Pasal 506 KUHP dengan ancaman hukuman 1 tahun 4 bulan termasuk pasal pengecualian.
Penulis : (Team MGG/NG)
