Gemalampung.com | Fakta,Akurat Dan Terpercaya
LAMPUNG TENGAH | Saluran irigasi yang berlokasi di Desa Rukti Harjo, Kecamatan Seputih Rahman, Lampung Tengah, yang belum usai dikerjakan sudah mengalami kerusakan parah, hal ini dugaan kuat pada pelaksanaannya dikerjakan secara asal-asalan.
Berdasarkan pantauan dilapangan pembangunan irigasi tersebut terlihat sudah mengalami kerusakan, ditambah lagi tidak terlihat adanya pemasangan papan informasi (papan proyek).
Menurut keterangan salah seorang warga setempat yang enggan namanya disebut, menilai bahwa hasil dari pembangunan tersebut dikerjakan asal jadi saja.
“Kenyataan loh mas, baru saja selesai dikerjakan sudah hancur dan mengalami kerusakan,” keluh dia, kepada media ini, Kamis (19/11/20).
Lanjut dia, dampak pembangunan irigasi tersebut banyak masyarakat mengeluhkannya.
“Itukan buat kepentingan masyarakat banyak, untuk pengairan kesawah kami, tapi kok belum dipakai udah rusak, sementara pekerjaan itu bantuan dari dana pemerintah tapi buatnya kok asal jadi,” ungkap sumber.
Sementara diketahui pelaksana dari pembangunan irigasi tersebut dikerjakan oleh kelompok Perkumpulan Petani Pemakai Air (P3A) Desa Rukti Harjo, tahun anggaran 2020, sepanjang 200 M.
Namun, sampai berita ini diterbitkan, Juwari, Ketua P3A Desa Rukti Harjo, belum bisa dikonfirmasi sedang tidak berada ditempat.
Penulis : (Miswan)
