[su_animate][su_animate][su_animate][su_label type=”important”]Gemalampung.com | Fakta,Akurat Dan Terpercaya[/su_label][/su_animate]
PESISIR BARAT | Pemerintah Kabupaten Pesisir Barat Lampung, melalui Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) yang bekerjasama dengan PT. PLN (Persero) terus berupaya mewujudkan komitmen Pesibar 2019 terang.
Kabid. Penanaman Modal, M. Choirul Anwar, mendampingi Kepala DPMPTSP, Jon Edwar, ketika dikonfirmasi, Senin (15/7/2019), mengatakan bahwa saat ini pihak PLN tengah melakukan pemasangan tiang di Pemangku Ujung pandang Pekon Sukamaju Kecamatan Ngaras dengan jumlah calon pelanggan mencapai 150 KK dan empat pekon di Kecamatan Ngambur yakni Pekon Suka banjar sebanyak 150 KK, Pekon Bumiratu sebanyak 550 KK, Pekon Mon mencapai 450 KK, dan Pemangku Siringlilik Pekon Negeriratu sebanyak 100 KK.
“Setelah pemasangan tiang akan langsung dilanjutkan dengan pemasangan kabel jaringan dan KWH,” jelas Choirul.
Selesai seluruh tahapan di Kecamatan Ngaras dan Ngambur, menurut Choirul, pihak PLN akan langsung melanjutkan pengerjaan pemasangan tiang disepanjang jalur menuju empat pekon diwilayah Way haru Kecamatan Bangkunat yakni Pekon Way haru, Siringgading, Bandar dalam, dan Way tiyas.
“Saat ini lelang tendernya masih dilaksanakan oleh PLN pusat, mengingat untuk tiangnya akan berupa tiang besi yang dipesan langsung dari Padang, Sumatera Barat,” ungkapnya.
Lebih jauh dia menjelaskan, berdasarkan data sementara yang masuk ke DPMPTSP, jumlah calon pelanggan diwilayah terisolir di Pesibar itu mencapai 2.500 KK. “Kendati begitu, PLN sendiri menargetkan keseluruhan yang belum terpasang dimaksud akan selesai tahun ini,” kata Choirul.
Masih kata dia, target pihak PLN dan harapan Pemkab Pesibar, 2019 seluruh pekon di Pesibar bisa terang. “Keseluruhan jumlah calon pelanggan tersebut masuk dalam data yang akan diberikan bantuan biaya penyambungan KWH oleh Pemkab Pesibar,” pungkas Choirul.(Riswanto)