Ketua Komisi IV DPR RI Tinjau Panen Perdana Garam Kualitas Industri KUB Bumi Patra Sentosa

Pesawaran

[su_animate][su_animate][su_animate][su_animate][su_animate][su_animate][su_label type=”important”]Gemalampung.com | Fakta, Akurat Dan Terpercaya[/su_label]

PESAWARAN | Ketua Komisi IV DPR RI Sudin  mendorong pengembangan produksi garam rakyat menjadi garam industri menuju Provinsi Lampung sebagai salah satu swasembada garam di Pulau Sumatera.

Menurutnya, Pemerintah saat ini masih Import garam sekitar 3,2 Juta Ton, karena itu mendukung pengembangan garam rakyat menjadi garam industri.

Hal ini diketahui dalam kunjungan kerjanya (kunker) Ketua Komisi IV DPR RI Sudin sekaligus meninjau Panen Perdana Garam Kualitas Industri KUB Bumi Patra Sentosa di Desa Sidodadi, Kecamatan Teluk Pandan, Kabupaten Pesawaran, Senin (25/04/2022).

” Masalah garam ini tentu fungsinya bukan hanya untuk konsumsi tetapi banyak di gunakan di Industri contohnya Pembuatan Paralon, Kaca dan lain-lain,” jelas Sudin.

Ia juga mengatakan, kenapa orang komplain masalah garam, sedangkan yang lain belum terpikirkan untuk buat garam,  namun beliau sudah.

” Jadi hal ini, kita liat laut kita sangat luas dan pemandangan nya yang sangat luar biasa, ini untuk kepentingan rakyat,” tandasnya.

Senada juga disampaikan Ketua Komisi I DPRD Provinsi Lampung Watoni Nurdin bahwa beliau menginginkan roda pembangunan di pesawaran berjalan, mengingat sudah banyak yang dilakukan oleh Pak Sudin diberbagai bidang, salah satunya di Bidang kehutanan.

” Alhamdulillah beliau (Sudin,red) hadir dan masyarakat juga dapat memberikan aspirasinya untuk bisa diserap dan di realisasikan,” ucap Watoni Nurdin saat menghadiri reses anggota Komisi IV DPR RI ini.

Dalam kesempatan itu, Asisten I Bidang Ekonomi dan Pembangunan (Ekobang) Kabupaten Pesawaran, Marzuki menyampaikan bahwa sebagaimana yang telah dicanangkan oleh pemerintah yaitu program usaha pemberdayaan garam rakyat yang merupakan salah satu program yang dikembangkan oleh Kementerian Kelautan dan Perikanan.

” Dimana Indonesia secara rutin mengimpor garam setiap tahunnya. Hal ini karena kebutuhan garam negara masih belum bisa dicukupi secara mandiri karena beberapa faktor, salah satunya ada semakin berkurangnya petani garam,” ujarnya.

Sejalan dengan hal tersebut, sambung Marzuki meminta semua petani garam yang ada di Desa Sidodadi ini untuk terus bersemangat untuk memproduksi garam kristal yang saat ini sudah mulai langka.

” Oleh karena itu, saya mengharapkan dukungan dari semua pihak dan mari kita bersama-sama bergerak membantu petani garam agar nantinya berdampak kepada masyarakat sejahtera, adil dan Makmur,” ucapnya.

Ketua KUB Bumi Patra Sentosa Jimmy Al Muhammad Hendri berharap atas bantuan yang diberikan anggota Komisi IV DPR RI dalam hal ini pak Sudin kepada KUB Bumi Patra Sentosa di Desa Sidodadi, Kecamatan Teluk Pandan, Kabupaten Pesawaran, semakin bertambah hasil produksi garam sesuai target.

” Dimana dalam peninjauan panen perdana Garam Kualitas Industri KUB Bumi Patra Sentosa saat ini masih menghasilkan 50 paket. Semoga setelah diberikan bantuan dari pak Sudin dalam panen mendatang bisa menghasilkan 60 ton per bulan dalam setiap produksi garam,” jelas Jimmy.

Dalam kegiatan kunjungan kerja (kunker) atau reses Ketua Komisi IV DPR RI Sudin juga meninjau Panen Perdana Garam Kualitas Industri KUB Bumi Patra Sentosa, sekaligus membagikan pakat sembako kepada kader PAC PDI P Kecamatan Teluk Pandan.

Hadir dalam kegiatan tersebut Bupati Pesawaran yang diwakili oleh Asisten 1 Bidang Ekobang Marzuki, S. Sos, Ketua DPRD Kabupaten Pesawaran Suprapto, Anggota DPRD Provinsi Lampung Watoni Nurdin, Anggota DPRD Pesawaran Fraksi PDIP Evi Dwiyana.

Editor : (Redaksi)

Tinggalkan Balasan