[su_animate][su_animate][su_animate][su_label type=”important”]Gemalampung.com | Fakta,Akurat Dan Terpercaya[/su_label][/su_animate]
PRINGSEWU | Siapa sangka, hanya berlatar belakang sebagai penjual kerupuk keliling Mbah Marjono bisa mewujudkan mimpinya membangun mushola.
Berbeda dengan orang kebanyakan yang mengisi hari tua dengan bermain – main dengan cucu – cucunya di rumah. Diusia senjanya, justru Mbah Marjono mengisi hari – harinya dengan berjualan kerupuk keliling makanan ringan, usut punya usut ternyata ia memiliki cita – cita mulia yaitu membangun mushola di Pekon Panutan dari hasil berjualan makanan.
Mbah Marjono sendiri sudah menekuni usaha tersebut sejak masih muda, yaitu sekitar tahun 60-an. Ia berdagang kerupuk keliling menempuh perjalanan yang lumayan jauh, yaitu Pringsewu dan Bandar Lampung. Dari hasil berjualan makanan oleh mbah Marjono ditabung dan akan digunakan untuk pembangunan Mushola An – Nubuwwah yang berlokasi tepat di sebelah barat rumahnya.
Prosesi pembangunan Mushola An Nubuwwah diawali dengan peletakan batu pertama yang dilakukan oleh Camat Pagelaran Bahrudin, dengan disaksikan oleh Kepala Pekon Panutan Agus Tari, Babinsa dan Bhabinkamtibmas setempat serta puluhan masyarakat, pada Jum’at (4 Oktober 2019). Bahrudin berharap kedepannya mushola tersebut dapat digunakan sebagai sarana ibadah umat Islam disekitar lokasi.
Sementara itu Kepala Pekon Panutan Agus Tari, mengaku pihaknya siap mendukung penuh pembangunan Mushola An- Nubuwwah. Bahkan dirinya telah berkoordinasi dengan kepala dusun setempat untuk membuat jadwal gotong royong yang melibatkan masyarakat setempat.
Ketua Panitia Pembangunan Mushola An Nubuwwah, Solihin mengucapkan banyak terima kasih kepada semua pihak yang sudah terlibat dalam proses pembangunan mushola tersebut, khususnya Komunitas Respek Peduli Lampung yang sudah melakukan penggalangan dana melalui media sosial.
“Mushola An Nubuwwah dibangun di atas tanah wakaf milik mbah Marjono seluas 6 x 6 meter. Sebagai ketua panitia pembangunan, tentunya kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang terlibat dalam pembangunan ini, khususnya masyarakat yang telah meluangkan waktu, dana dan tenaga serta komunitas Respek Peduli Lampung yang turut menggalang dana melalui media sosial,” ujar Solihin.
Solihin juga mengatakan bagi masyarakat yang ingin membantu proses pembangunan mushola tersebut bisa menyalurkan bantuan melalui Bank BRI dengan nomor rekening 0358.01.034648.500 a/n Arif Hidayattulloh.
“Bantuan bisa disalurkan langsung atau melalui rekening, informasi lebih lanjut hubungi Arif Hidayattulloh : 082221108880,” ujarnya. (BM)
