PRINGSEWU | Menjelang pencoblosan masih banyak warga yang belum mendapat surat C6, dikarenakan calon pemilih tidak tercantum di Daftar Pemilih Tetap (DPT). Tentunya tidak hanya bingung karena tidak tahu tempat TPS untuk mencoblos, warga yang tidak mendapat surat C6 ini juga heran kenapa namanya tidak tercantum dalam DPT, padahal sudah memiliki KTP dan KK. Selasa (16/4).
Seperti yang dialami oleh Ani warga RT.09, RW. 03 Kelurahan Pringsewu Selatan, ibu dua anak ini mengaku bingung lantaran tidak mendapatkan surat C6 yang merupakan surat pemberitahuan bagi calon pemilih.
” Saya dan suami sempat bingung juga, akhirnya saya dapat informasi bagi yang tidak mendapat C6 bisa mengikuti pemilihan dengan mendatangi TPS setelah pukul 12 siang, tetapi saya tidak tau TPS mana yang boleh atau bisa didatangi,” keluh Ani.
Saat dikonfirmasi melalui telpon selulernya, Anggota Panitia Pemilu Kecamatan (PPK) Pringsewu Joko Supriono mengatakan bahwa pihaknya sudah melakukan pemutakhiran data tanggal 10 April lalu. Senin (15/4)
” Warga yang belum terdata di DPT, datang ke PPS, selanjutnya dicatat dalam Daftar Pemilih Khusus, kemudian kita sampaikan pada saat pemilihan nanti untuk datang ke TPS yang sudah ditentukan.” terang Joko.
Disinggung soal masih banyak warga yang tidak mendapat C6, Joko menampik hal tersebut, namun saat ditanya kapan terakhir melakukan coklit, joko mengakui coklit terakhir dilakukan saat menjelang pilkada gubernur pada Februari tahun lalu.
” Untuk pileg dan pilpres kami sudah melakukan coklit terbatas, gitu aja ya mas sekarang lagi sibuk, ” ucap joko sambil menutup telponnya. (Red)
