Gemalampung.com | Fakta,Akurat Dan Terpercaya
LAMPUNG TENGAH | Sering langka gas elpiji, Eko pemilik pangkalan gas tetap jual gas elpiji sesuai harga eceran terendah (HET).
Eko, pemilik pangkalan gas di Jalan Lingkar 1 RT 008/RW 003 Kecamatan Terbanggi Besar, Kabupaten Lampung Tengah merasa dilingkungan tempatnya tinggal sering terjadi kelangkaan gas elpiji.
“Tapi Alhamdulillahnya, saya niat ingin membantu para ibu rumah tangga. Saya tetap jual gas elpiji sesuai HET dengan harga 18 ribu per tabung,” ujarnya, Kamis (1/10/2020).
Eko juga menjelaskan, bahwa yang pembeli dipangkalan miliknya mayoritas ibu rumah tangga, dan pemilik warung makan. Per Minggu, ia dipasok oleh Pertamina sebanyak 200 tabung.
“Semua sangat terdampak dalam segi penjualan di tengah pandemi ini. Biasanya warung makan, warung bakso setiap hari beli gas. Tapi sekarang mereka beli nya bisa 3 hari sekali, terutama warung kecil sangat terdampak dan sepi pembeli,” pungkasnya.
Penulis : (Miswan)
