BREAKING

Jumat, April 26, 2024
BERITA TERKINIDaerahLAMPUNGPringsewu

Dua Dosen STMIK Pringsewu Masuk Peringkat Top 500 Peneliti Terbaik Versi SINTA

Gemalampung.com | Fakta,Akurat Dan Terpercaya
PRINGSEWU | Dua dosen dari Sekolah Tinggi Manajemen dan Ilmu Komunikasi (STMIK) Pringsewu masuk daftar 500 peneliti terbaik Indonesia berdasarkan Science and Technolgy Index (SINTA) yang di update pada 28 Mei 2020 bertepatan pada kegiatan Webinar SINTA Series 1.
Ialah M. Muslihudin, M.TI., peringkat ke 115 dan Satria Abadi, Ph.D peringkat ke 210 dari 500 peneliti lainnya se-Indonesia.
SINTA merupakan inovasi sistem informasi iptek yang dikembangkan untuk mengukur kinerja individu, institusi, dan networkingnya dari para peneliti, perekayasa, dan dosen yang ada di Indonesia.
Pemeringkatan ini berdasarkan data yang terdapat pada SINTA http://sinta.ristekbrin.go.id/ dari tahun 2017-2019. Penilaian ini berdasarkan indikator jumlah publikasi pada jurnal Internasional, jurnal nasional dan jumlah citation pada tiap artikel yang di publikasi.
Publikasi pada jurnal ilmiah memberikan nilai dampak bagi penulis dan perguruan tinggi. Hal ini terlihat dampak bagi perguruan tinggi yang memiliki kurang lebih 70 dosen.
Untuk diketahui, dosen tetap STMIK Pringsewu keselurahanya aktif dalam publikasi sehingga rangking STMIK Pringsewu dalam tiga tahun terakhir adalah Rangking 78 (Berdasarkan SINTA).
Dikatakan oleh Muslihudin, saat diwawancarai via telepon, Selasa (2/6/2020) mengatakan, selain penelitian dosen, kolaborasi penelitian juga melibatkan mahasiswa STMIK Pringsewu.
“Dan dosen-dosen Peneliti dari perguruan tinggi lain baik negeri maupun swasta sehingga jejaring penelitian mencakup kajian yang lebih luas,” ujar dia.
Selain itu, saat ini STMIK Pringsewu juga memilki dua (2) Jurnal Ilmu Komputer yang terakreditasi oleh Sinta Ristekbrin yaitu Jurnal TAM Terkareditasi Sinta 4 (Tahun 2019) dan Jurnal IJISCS Terakreditasi Sinta 5 (Tahun 2020).
“Sehingga ini menjadi penambah nilai bagi Dosen, mahasiswa dan STMIK Pringsewu,”tambahnya.
Selain itu, Muslihudin juga berharap, dengan masuknya peneliti dari STMIK Pringsewu di top 500 SINTA bisa menumbuhkan keaktifan dosen lainnya untuk melakukan publikasi ilmiah.
“Harapan kami untuk tahun-tahun berikutnya, dosen-dosen STMIK Pringsewu bisa masuk Top 500 Peneliti dan Penulis Jurnal Produktif. Hal ini terlihat keaktifan dosen dalam melakukan publikasi ilmiah pada jurnal nasional dan internasional sejak tahun 2017 sampai saat ini awal tahun 2020,” harapnya.
Sementara itu, Dr. H. Fauzi yang merupakan pendiri yayasan STMIK Pringsewu dan notabene adalah Wakil Bupati Pringsewu sangat mengapresiasi dan bangga dua dosennya masuk peringkat SINTA tersebut.
“Semoga ini bisa memotivasi dosen-dosen lain untuk lebih bersemangat melakukan penelitian sebagai perwujudan Tri Darma Perguruan Tinggi. Ini juga menunjukkan bahwa kualitas dosen di STMIK Pringsewy bisa bersaing dengan dosen lain di seluruh Indonesia,” pungkasnya.
Penulis : (Team/Red)

Loading

Bagaimana tanggapan anda?

Leave A Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *