Gemalampung.com,Tulang Bawang Barat – Pembangunan Drainase di kampung Candra Jaya Milik Dinas Pu Tubaba Diduga dikerjakan asal jadi dan tidak bertuan alias siluman tuding ketua DPD fortuba Tubaba, Pembangunan saluran Drainase Di tulang bawang barat Kecamatan Tulang Bawang Tengah di Desa Cndra Jaya Proyek milik dinas PU tubaba diduga asal jadi dan tidak bertuan karena saat di croscek dilapangan tempat pembangunan Drainase pihak kontraktor proyek tersebut tidak memasang papan plang proyek.
Menurut warga setempat yang disembuntikan identitasnya mereka setiap hari melihat pelaksanaan pengerjaan proyek itu menjelaskan kepada media ada dugaan adukan semen dan pasir untuk proyek itu tidak sesuai ketentuan, dan lebih lagi saat dipasang banyak tanah dibagian batu bukannya adukan semen, kami melihat hasil campuran semen dan pasir itu ke batu tidak begitu lengket karena dari adukan tidak sesuai standar banyak tanah didalamnya jelas warga,”sebut kata masyrakat setempat kepada media jumat 17/11/2017.
Lebih lanjut warga setempat menjelaskan, jika proyek tersebut tidak dikerjakan sesuai dengan ketentuan, maka dikhawatirkan akan cepat rusak kata dia kepada media, Jadi kalau proyek itu nantinya dikerjakan asal-asalan dihawatirkan bangunan itu akan cepat hancur,”imbuhnya
Ia menambahkan, bahwa pembangunan proyek Drainase tersebut telah lama dinanti warga setempat di daerah itu karena selama ini setiap musim penghujan air merayap kemana mana karena tersumbat tidak ada jalan buat pembuangan atau saluran ke sungai, jelasnya
Lebih jauh ada ratusan Ruma warga yang akan dialiri saluran Drainase itu dan pembangunannya sudah lama kami nanti-nantikan jadi wajar kalau kami turut mengawasi kualitas proyek tersebut,” ujarnya.
Sementara itu, sejumlah pekerja proyek yang dikompirmasi tentang siapa kontraktornya dan prusahaan siapa, Sabtu 17/11 di lokasi mengaku tidak mengetahui nama nama kontraktor atau perusahaan yang mengerjakan proyek tersebut.
”Kami hanya pekerja dan tugas saya hanya menyelesaikan pekerjaaan ini sampai tuntas kalo untuk pemborongnya saya tidak tau siapa, kata salah seorang pekerja proyek yang menolak namanya disebutkan saat di investigasi
Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Pemkab Tubaba saat dihubungi media hari ini (17/11) sekitar pukul 12.30 WIB melalui telepon selulernya, tidak aktif.**tim
